PAGAR ALAM, WARTA DEMPU – Jelang musim panen Kopi yang diperkirakan akan dimulai pada bulan April 2025 ini, harga jual biji Kopi terus mengalami kenaikan. Perhari ini, Kamis (30/1/2025) harga jual biji Kopi diangka Rp72.000 perkilogram.
Beberapa hari sebelumnya harga jual Kopi diangka Rp68.000 perkilogam. Kondisi ini menunjukan jika harga jual akan terus mengalami kenaikan hingga awal musim panen.
Terus naiknya harga jual biji Kopi ini membuat para petani semakin semangat mengurus kebun Kopi miliknya. Bahkan pantauan dilapangan meskipun belum memasuki musim panen banyak petani yang sudah bermalam di kebun mereka.
Anca salah seorang tauke Kopi di Pagar Alam membenarkan jika saat ini harga jual Kopi ditingkat petani mulai dari Rp70.000 sampai Rp72.000 perkilogram.
“Benar harga Kopi kembali mengalami kenaikan diangka Rp72 ribu untuk kualitas baik. Sedangkan untuk kualitas menengah harganya diangka Rp70 ribu perkilogram,” katanya.
Dijelaskan Anca, saat ini memang penjualan Kopi sudah turun, karena sudah memasuki masa persiapan musim panen. Meskipun masih ada petani yang menjual Kopi itu merupakan buah awal musim.
“Ini buah pangkal (awal musim) yang masih dijual petani. Karena masa panen baru masuk di bulan April mendatang. Diperkirakan harga jual Kopi ini akan terus naik sampai musim panen nanti,” jelasnya.
Sementara itu Nando seorang petani Kopi mengatakan, jika saat ini memang untuk buan awal musim sudah mulai matang. Namun memang saat memetik masih harus dipilih yang merah dulu.
“Semoga harga jual diangka Rp72 ribu ini akan terus naik atau paling tidak bertahan sampai masa panen nanti. Karena jika melihat buah Kopi saat ini hasil panen tahun ini cukup menjanjikan,” katanya.(ND)
Komentar